Kisah Mahasiswa UNAIR Raih Beasiswa Artax dan Ikut Tangani Isu Pajak

    Kisah Mahasiswa UNAIR Raih Beasiswa Artax dan Ikut Tangani Isu Pajak
    Salsabila Silsilia Mahasiswa Perpajakan 2019 Fakultas Vokasi UNAIR 2019 raih 20 juta

    SURABAYA - Salsabila Silsilia Mahasiswa Perpajakan angkatan 2019  Fakultas Vokasi UNAIR berbagi  pengalamannya, sebagai penerima program beasiswa Artax 2022. Kegiatan itu diselenggarakan oleh Konsultan Pajak di Surabaya.

    Gadis yang kerap disapa Salsa itu pada Kamis (10/3/2022) menjelaskan jika dirinya mendapat dana sebesar 20 juta rupiah selama satu tahun masa perkuliahan. Menurutnya persyaratan yang ditawarkan tidak begitu sulit selagi ada niat. Secara teknis, pendaftar harus mahasiswa jenjang S1 perpajakan atau akuntansi semester empat, memiliki IPK minimal 3, 25 dan aktif organisasi.

    Selanjutnya, syarat administratif lainnya Salsa mengirimkan esai dengan tema Tax For Millenials. Ia mengambil gagasan perpajakan dalam sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Sebab pihaknya menilai bahwa UMKM sebagai tulang punggung negara. 

    “Faktanya bentuk usaha yang ada di indonesia itu 99 persen UMKM dan UMKM ini berhasil menyerap 97 persen dari total tenaga kerja yang dimiliki indonesia, ” jelas Salsa. 

    Pada prosesnya, pendaftar yang lolos seleksi pemberkasan dan telah mempresentasikan esainya melalui zoom. Berlanjut ke tahap pengumuman.

    Dalam hal ini, Salsa mengungkapkan rasa senangnya bisa menjadi bagian dari Artax. Berkaitan dengan hal itu, sebagai bentuk timbal balik ke penyelenggara beasiswa. Salsa berkesempatan mengedukasi masyarakat di bidang pajak. 

    “Jadi bukan sekadar ingetin mereka untuk taat pajak aja, tetapi juga memberikan edukasi, seperti pajak itu apa sih. Karena sebetulnya untuk taat pajak itu seseorang harus memahami dan kenal pajak. Kalo orang belum tau ya besar kemungkinan mereka belum sadar, jadi ya sulit menumbuhkan ketaatan. Dari situ saya sebagai agent of Artax merasa senang dan semakin tumbuh, ” ujar Salsa.

    Pajak itu ilmunya berkembang, sambung salsa,  selalu ada peraturan-peraturan baru. Terlebih, untuk mengasah nalar kritis atas fenomena  kondisi sosial yang terjadi di bidang bisnis, ekonomi dan pajak. Penerima beasiswa diwajibkan menyumbang gagasan sebanyak empat artikel di web Artax selama satu tahun.

    Adapun pesan dari Salsa untuk mahasiswa lainnya agar aktif menggali pengetahuan dan memperluas relasi. Dengan mengikuti berbagai jenis kegiatan nasional maupun internasional.

    “Maksimalin  semua fasilitas sebagai mahasiswa agar kalian bisa tumbuh, ” tuturnya. (**)

    SURABAYA
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Bappenas Apresiasi SDGs Center UNAIR

    Artikel Berikutnya

    Pakar UNAIR: Harga Minyak Dunia akan Kena...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Aliansi Antar Kementerian Ciptakan Generasi Emas yang Siap Bersaing di Tingkat Global
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Mimpi Indah atau Nyata? Saatnya Tiga Kementerian Mulai Kolaborasi!
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru

    Ikuti Kami