Pemprov Jatim Ajak Mahasiswa ITS Dukung Kemajuan Ekonomi Kreatif

    Pemprov Jatim Ajak Mahasiswa ITS Dukung Kemajuan Ekonomi Kreatif
    Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr H Emil Elestianto Dardak BBus MSc (dua dari kiri), Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja sama, dan Kealumnian ITS Bambang Pramujati ST MScEng PhD (dua dari kanan) beserta perwakilan dari Bisnis Indonesia saat melakukan foto bersama

    SURABAYA – Dalam rangka memperkuat perekonomian Indonesia, khususnya Jawa Timur, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Bisnis Indonesia gelar acara Bisnis Indonesia Goes to Campus dengan tema The Future is Yours. Acara ini dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr H Emil Elestianto Dardak BBus MSc di Gedung Pascasarjana ITS, Jumat (26/5).

    Kegiatan ini diselenggarakan untuk mengajak mahasiswa ITS, terlebih pada Departemen Manajemen Bisnis (MB) ITS, untuk lebih peka akan pentingnya awareness perekonomian Indonesia dan investasi. Tak hanya itu, Bisnis Indonesia juga turut memberikan pengetahuan seputar pentingnya menulis dalam mengekspresikan kreativitas secara tersurat.

    Dalam penyampaiannya, Emil menekankan, saat ini Indonesia dihadapkan oleh tantangan global baru, yakni fenomena bonus demografi. Ia menjelaskan bahwa bonus demografi merupakan fenomena suatu negara mendapati banyak penduduk yang telah mencapai usia produktif. “Bagi saya, bonus demografi ini bisa menjadi berkah maupun kutukan bagi negara ini, ” ujarnya.

    Lebih Jelasnya, bonus demografi ini diproyeksikan dapat bermanfaat bagi perekonomian Indonesia bila didukung oleh lapangan kerja yang optimal. Dengan itu, ia mendorong mahasiswa ITS untuk melihat tiga negara di dunia yang berhasil menggunakan fenomena bonus demografi dengan baik. “Yakni Republik Rakyat Tiongkok, Korea Selatan, dan Jepang yang berhasil mendidik sebuah mindset produktivitas”. sebutnya.

    Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr H Emil Elestianto Dardak BBus MSc saat penyampaian materi terkait bonus demografi kepada mahasiswa ITS di Gedung Pascasarjana ITS

    Selain mindset dan tersedianya lapangan kerja, negara dengan bonus demografi yang baik juga berhasil mendidik para pemudanya untuk berani berinovasi dalam bidang perekonomian dan terintegrasi secara digital. Maka, bagi Emil, mahasiswa ITS dinilai penuh dapat berkontribusi demi memperkuat perekonomian dengan mendukung penuh melalui pembelajaran ekonomi kreatif. 

    Tak tanggung-tanggung, dalam mendukung ekonomi kreatif, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) dan Ciputra Group juga akan turut serta membangun pusat ekonomi kreatif pertama di Surabaya. “Di sana, teman-teman mahasiswa dapat menjual berbagai produk kreatif kalian tanpa dipungut biaya oleh pemerintah maupun perusahaan terkait, ” tuturnya.

    Bukan hanya hasrat semata, lelaki kelahiran Jakarta tersebut meminta mahasiswa MB ITS untuk aktif berpartisipasi di dunia politik yang menjanjikan. Menurut Emil, tanpa adanya politik, seluruh aspek kehidupan seperti pendidikan, kebudayaan, terutama perekonomian, tidak akan beraturan akibat dari landasan yang tidak jelas.

    Foto bersama yang dilakukan oleh seluruh civitas akademika ITS, Tim Bisnis Indonesia, dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr H Emil Elestianto Dardak BBus MSc di Gedung Pascasarjana ITS

    Terakhir, Emil turut berpesan pada seluruh civitas akademika ITS untuk menanamkan mindset berani menciptakan hal baru. Di matanya, ekonomi kreatif di Indonesia maupun Jatim dapat berkembang pesat bila anak mudanya dapat membuktikan dengan aksi nyata. “Ingat, jadilah pionir hebat bangsa dengan berkontribusi secara aktif di seluruh bidang yang kalian tekuni, ” pungkasnya memotivasi. (*)


    Reporter: Bima Surya Samudra
    Redaktur: Fauzan Fakhrizal Azmi

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Pakar Komunikasi Politik UNAIR Tanggapi...

    Artikel Berikutnya

    KSE bersama PLN Resmikan Program Community...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan, Menjadi Tuan Rumah di Ladang Sendiri!
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah

    Ikuti Kami