UNAIR Terjunkan 1458 Mahasiswa KKN BBK di 11 Kabupaten dan Kota

    UNAIR Terjunkan 1458 Mahasiswa KKN BBK di 11 Kabupaten dan Kota

    SURABAYA – Universitas Airlangga kembali melepas mahasiswa terbaiknya dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) BBK (Belajar Bersama Komunitas) ke 67 di Airlangga Convention Center, Kampus MERR C pada Senin (09/01/2023).

    Acara pelepasan peserta BBK (Belajar Bersama Komunitas) tersebut dihadiri oleh 1458 mahasiswa dari seluruh fakultas di Universitas Airlangga, para koordinator wilayah serta 78 dosen pembimbing lapangan. 

    Ketua LPPM, Dr Gadis Meinar Sari dr MKes mengatakan bahwa kegiatan BBK (Belajar Bersama Komunitas) merupakan wujud nyata mahasiswa sebagai modal  dalam kehidupan masyarakat. 

    BBK (Belajar Bersama Komunitas) merupakan pergantian nama dari Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat (KKN-BBM). Tujuan pergantian nama yaitu untuk dapat mendukung secara penuh program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Kementerian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

    KKN BBK itu tersebar di 11 kabupaten dan kota wilayah yaitu Banyuwangi, Jember, Madiun, Kediri, Gresik, Lamongan, Surabaya, dan Madura. Program itu juga didukung oleh BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial).

    Pada tahun ini, kegiatan BBK (Belajar Bersama Komunitas) mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat di era Post-Pandemic”. “Bersinergi dengan tema, para peserta BBK (Belajar Bersama Komunitas) terbagi dalam klaster pendidikan, lingkungan, kesehatan, ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat”. 

    Ia menambahkan, program kerja yang akan disusun oleh masyarakat harus berdasarkan kepada 17 program Sustainable Development Goals (SDGs). “Program kerja tersebut akan di unggah pada tiap sosial media kelompok BBK (Belajar Bersama Komunitas), ” tambahnya.

    Di akhir, Dr Gadis berharap semoga para mahasiswa dapat semangat dan mengambil pelajaran dalam kegiatan BBK (Belajar Bersama Komunitas). Ia mengimbau agar mahasiswa tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. 

    Penulis: Satrio Dwi Naryo

    Editor: Khefti Al Mawalia

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Berdayakan KPM, Mahasiswa ITS Ikut Berkontribusi...

    Artikel Berikutnya

    197 Mahasiswa UNAIR Lakukan KKN di Jember,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan, Menjadi Tuan Rumah di Ladang Sendiri!
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah

    Ikuti Kami